MAKASSAR-portalcelebes.com-terkait adanya polemik permasalahan Proyek pembangunan pengadaan sumur dangkal melalui Proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Tahun Anggaran (TA) 2023 dikelurahan cambayya menuai sorotan lantaran dianggap merugikan anggaran negara,hal tersebut ditepis oleh ketua asosiasi SPAMS sulsel Husni Mubarak ,setelah mendapatkan informasi dari pemberitaan dimedia online yang dianggap tidak berimbang,
”sebenarnya ini hanya niskomunikasi antara warga ,pengelolah dan pemerintah setempat,titik persoalan ini karna faktor alam sehingga tak menemukan titik air yang cocok untuk di Bor.sementara untuk proyek (PAMSIMAS) tahun 2023 kelurahan cambayya diakui belum berjalan dan masih dilakukan proses sosialisasi kemasyarakat untuk lebih kepada tehnis pelaksanaannya.”ujar Husni
”dikatakan merugikan negara dari segi mana,harusnya dipahami aturan tersebut inikan proyek nasional dan sudah jelas perda dan aturannya tidak boleh dianggap main main ,apalagi soal anggarannya
terkait adanya pungutan iuran bulanan,menurutnya itu sudah benar tetapi pungutan tersebut telah disepakati masyarakat,popmas dan pemerintah setempat dalam hal ini lurah cambayya.
dan perlu kami tegaskan disini,iuran bulanan yang disepakati warga dikelurahan cambayya adalah proyek (PANSIMAS) yang sudah berjalan sejak tahun 2018 lalu ,namun tidak ada kaitanya dengan proyek tahun 2023 yang masih tahap proses sosialisasi.”tegas Husni
terpisah lurah cambayya andi rosniati mengatakan niat kami tentu satu tujuan hanya untuk masyarakat mengenai polemik (PANSIMAS) pasti ada riak riak yang belum dipahami masyarakat padahal ini demi kebaikan bersama,bahwa kita ini mengalami yang namanya kendala , ada faktor alam dan tiga kali pengeboran selalu longsor. Nah inilah yang menghambat masuknya air bersih di sini,”ungkapnya..
”Adapun masalah pungutan,untuk proyek (PANSIMAS) tahun 2023 itu belum ada karna Sebenarnya ini belum ada pembentukan kepengurusan untuk proyek (PANSIMAS) Tahun 2023 ,”jelas Rosniati.
Husni Mubarak menambahkan, bahwa ia akan terus berupaya memenuhi kebutuhan Air bersih untuk warga Cambaya Kecamatan Ujung Tanah.
Bahkan masih banyak yang perlu diketahui oleh masyarakat ,Sebenarnya Proyek (PAMSIMAS) tahun 2023 ini sdh bisa di salurkan krn sdh ada air yg bisa distribusikan akan tetapi susunan kepengurusan KP SPAMS blm rampung sehingga belum bisa dilaksanakan.
sementara untuk menjalankannya tentu seluruh warga sekitar terlebih dahulu harus melakukan musyawarah atau rembuk warga untuk menentukan besaran iuaran yang akan disepakati bersama.
Namun disisi lain kami menemukan pipa distribusi (PAMSIMAS) yang menuju kerumah warga banyak yang rusak pecah dan patah akibat ,sehingga ini juga memperhambat proses distribusi air kerumah warga .
“Setelah kami kroscek kemarin ternyata ada sekitar 15 titik pipa bocor dan shocknya lepas akibat pengerjaan pengalian proyek drainase dikelurahan cambayya.tentunya ini kami sangat sesalkan dan kami akan laporkan ke pihak terkait .”ujar husni
“Meski dalam pelaksanaannya banyak menuai pro dan kontra, namun kami tetap optimis untuk kepentingan masyarakat banyak terutama di titik yang belum terjangkau oleh PDAM,”jelasnya.
“Kami tidak hanya bergerak di kota Makassar saja. Namun akan di Sulawesi Selatan,”tuturnya.